Tips Memulai Bisnis Franchise atau Waralaba - Dari tahun ke tahun kemajuan teknologi semakin pesat, pemikiran semakin maju, ide-ide kreatif tak terbendung. Dalam dunia bisnis pun seperti itu, semakin banyak industri kreatif, beragam bisnis online ataupun online shop yang sangat menguntungkan. Bisnis offline pun semakin menjamur, pertumbuhan franchise atau waralaba yang ada di Indonesia pun meningkat pesat. Coba kita lihat di pinggir jalan, di halaman minimarket, ada beragam jenis gerobak lucu dan unik menjual makanan, minuman atau cemilan yang menggugah rasa, contohnya : kebab, ice cream, susu, ice buble, capuccino dan sebagainya.
Baca juga : Kiat sukses berbisnis ala Raffi Ahmad
Menjalankan bisnis franchise memang sangat menggiurkan. Selain keuntungan yang dijanjikan cukup besar, bisnis franchise juga dikembangkan dengan manajemen yang benar-benar matang, sehingga sebagai peluang bisnis, franchise memiliki banyak kelebihan dibandingkan dengan bisnis non kemitraan. Beberapa keunggulan bisnis franchise/pola kemitraan antara lain :
- Lebih menguntungkan. Calon investor dapat melihat model bisnis dan outlet yang sudah terbukti mampu menghasilkan keuntungan.
- Dukungan yang kuat. Pada umumnya, bila anda membeli sebuah bisnis franchise, para franchisor akan memberi berbagai jenis bantuan untuk kemajuan bisnis anda, seperti peralatan, bahan baku, konsultasi, pelatihan dan juga promosi usaha termasuk konsultasi ketika ada masalah yang dihadapi dalam menjalankan bisnis.
- Resiko Kegagalan Lebih Kecil. Ketika anda membeli atau bermitra dalam waralaba, tentu usaha tersebut telah terbukti kemapanan dan keberhasilannya. Dari berbagai data statistik, menunjukkan bahwa terwaralaba mempunyai kesempatan lebih besar untuk sukses daripada orang yang memulai bisnisnya sendiri (mandiri). Menurut hasil riset, bisnis independen memiliki resiko 70-80% mengalami kegagalan ketika memulai usahanya, sementara para franchisee hanya 20-30%.
- Sistematis. Ada sistem bisnis yang dibuat dan sudah terbukti efektif.
Jadi, tidaklah mengherankan bila saat ini banyak calon investor yang tertarik menjalankan bisnis franchise karena pada dasarnya franchise menjadi salah satu alternatif bagi para pemula untuk memulai bisnis dengan mudah dibandingkan dengan memulai usaha mandiri.
Meskipun demikian untuk bisa sukses menjalankan bisnis franchise tidaklah semudah yang kita bayangkan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan para pelaku usaha baik yang menawarkan sistem kemitraan (franchisor), calon investor, maupun franchisee (yang membeli kemitraan) sebelum mereka menjalankan usaha.
Berikut ini saya sampaikan tips dalam memulai bisnis franchise :
1.) Siapkan modal usaha yang cukup. Menjadi seorang franchisee membutuhkan modal usaha yang cukup besar. Tidak hanya modal awal untuk memulai usaha saja yang perlu disiapkan, namun setidaknya Anda memiliki dana cadangan untuk mencukupi biaya operasional selama perjalanan usaha. Sebab, sebagian besar franchisee yang mengalami kegagalan adalah mereka yang kekurangan modal ketika berada di tengah perjalanan bisnisnya.
2.) Pelajari segala peraturan perundang-undangan. Sebelum menjadi seorang franchisee tidak ada salahnya anda pelajari hal-hal yang berkaitan dengan franchise. Anda bisa baca Peraturan Pemerintah RI No.42 Tahun 2007 yang berisi tentang enam kriteria bisnis franchise atau waralaba beserta persyaratan dalam membuat prospektus penawarannya.
3.) Persiapkan diri anda untuk menjadi seorang entrepreneur. Sebelum menjadi seorang franchisor, calon investor, maupun franchisee, sebaiknya ubahlah pola pikir Anda yang sebelumnya terbiasa menjadi seorang karyawan, beralih ke mindset (pola pikir) seorang entrepreneur yang berani mengambil tantangan sebagai peluang.
Artikel lain : Dream4Freedom, bisnis online dengan keuntungan luar biasa
4.) Tingkatkan kemampuan berinteraksi dan membina hubungan baik dengan banyak orang. Menjadi seorang pengusaha menuntut anda untuk selalu berkomunikasi dan bernegosiasi dengan berbagai pihak. Misalnya saja ketika mendelegasikan tugas kepada karyawan, membangun jaringan bisnis dengan calon investor, atau berkomunikasi langsung dengan para supplier dan konsumen.
5.) Jadilah orang yang ahli sebelum akhirnya menjalankan franchise. Saat ini banyak franchisor dan franchisee yang menjalankan bisnis franchise dengan sistem coba-coba, dan bisa dipastikan hasilnya pun tidak dapat optimal. Sehingga tidak sedikit jumlah franchisor dan franchisee yang akhirnya menutup usahanya, karena belum siap menghadapi segala hambatan yang muncul di tengah perjalanan usaha.
Demikian Tips Memulai Bisnis Franchise atau Waralaba, semoga anda dapat sukses dalam berbisnis franchise dengan menerapkan cara-cara yang saya sebutkan diatas.
Selamat berkarya dan salam sukses.
0 Comments